5 Daftar Pertanyaan Wawancara Kerja Part Time dan Saran Terbaik Menjawabnya

daftar pertanyaan wawancara kerja dan alternatif jawabannya

Last Updated on: 4th May 2024, 06:41 am

Sedang deg-deg an karena mau wawancara kerja part time? Takut gagal karena ini interview pertama?

Semua orang pasti lah deg-degan kalau mau wawancara kerja, nggak peduli kerja part time atau full time Lha, menyangkut masa depan gitu, siapa yang nggak dredeg? ๐Ÿ˜€

Biasanya, dalam hati kita berharap, andai saja ada yang mau ngasih bocoran daftar pertanyaan wawancara kerja . Syukur-syukur juga dilengkapi dengan jawaban, yang bisa membuat kesempatan kita diterima menjadi besar.

Eh, tapi nanti jawabannya jadi nggak gue banget dong …? ๐Ÿ˜€

Menurut saya sih, nggak masalah kalau kita punya daftar wawancara kerja beserta jawabannya, paling tidak kita jadi punya gambaran pertanyaan dan bagaimana sebaiknya menjawabnya. Tinggal nanti disesuaikan saja dengan kenyataan kita sehari-hari, alias Gue Banget gitu, lho.

So, here we go, 5 daftar pertanyaan interview beserta alternatif jawaban terbaik untuk menjawabnya.

5 daftar pertanyaan wawancara kerja part time dan alternatif jawaban terbaik

Selain keterampilan, pada pekerjaan paruh waktu, ketersediaan waktu kerja adalah hal paling sering ditanyakan.

Beberapa pekerjaan memang sudah menetapkan waktu kerja bagi calon karyawannya, tapi pada perusahaan lain bisa saja memberikan waktu yang sangat fleksibel. Contohnya, mereka yang membutuhkan karyawan remote atau pekerja jarak jauh.

Jam kerja yang diberikan biasanya sangat fleksibel, yang penting si karyawan memenuhi jumlah jam kerja yang telah ditetapkan.

Karena itu, meskipun ini adalah kerja part time, pastikan kamu memberikan jadwal yang benar-benar sesuai dengan kenyataan kamu sehari-hari. Nggak perlu terlalu idealis atau meng-copy orang lain.

Usahakan juga, saat interview, beri jawaban yang umum dan menunjukkan antusiasme kamu terhadap pekerjaan yang akan kamu hadapi.

Artikel terkait: Cara Mulai Kerja Freelance

Jadi, inilah daftar pertanyaan wawancara kerja yang mungkin akan kamu temui

Pertanyaan 1: Hari dan jam berapa Anda bisa mengerjakan tugas Anda? 

Pertanyaan ini dilontarkan karena perusahaan pemberi kerja ingin memastikan seberapa fleksibel kamu untuk pekerjaan mereka.

Mereka juga ingin tahu, apakah kamu bersedia bekerja saat hari libur, atau weekend.

Trik menjawab: kunci menjawab pertanyaan wawancara kerja ini adalah jujur. Beri gambaran pasti bagaimana rencana kamu untuk pekerjaan ini; kapan kamu terbuka untuk jadwal kerja tambahan, hari dimana kamu bisa sangat fleksibel dengan waktumu, dan seterusnya.

Contoh jawaban:

“Saya merencanakan jam kerja saya saat jam-jam sekolah, pukul 9 pagi hingga 3 sore, hari Senin sampai Jum’at. Tapi saya juga memiliki waktu kerja yang fleksibel di akhir minggu, terutama di siang hari mulai tengah hari hingga jam 3 siang.”

Artikel terkait: Pentingnya Melacak Waktu untuk Freelancer

Pertanyaan 2: Apakah Anda memiliki kegiatan yang memungkinkan Anda untuk tidak bekerja? 

Seperti pertanyaan pertama, kunci menjawab pertanyaan ini adalah jujur. Jika perusahaan memang ingin membuka lowongan untuk part-timer, mereka tentu sudah mempertimbangkan kemungkinan jam bekerja calon karyawannya.

Jadi, jika di jam dan hari tertentu memang tidak dapat bekerja (kuliah malam misalnya), maka sebutkan saja.

Contoh jawaban:

Saat ini saya sedang mengambil kelas malam di akhir pekan. Kelas berlangsung dari jam 7 hingga 9 malam. Karena itu saya tidak akan dapat bekerja pada jam-jam tersebut.

daftar pertanyaan interview kerja

Pertanyaan 3: Mengapa Anda menginginkan pekerjaan ini?

Tujuan perusahaan memberikan pertanyaan ini adalah, mereka ingin tahu, seberapa serius kamu melamar pekerjaan ini.

Jadi, meskipun kamu butuh pekerjaan tersebut untuk mendapatkan pemasukan alias penghasilan, sebaiknya jangan pernah menjawab pertanyaan seperti itu. Itu bukan urusan calon perusahaan pemberi kerja.

Sebaiknya tunjukkan jika memang kamu berkualifikasi untuk pekerjaan tersebut, termasuk jadwal kerja sesuai dengan ketentuan mereka. Dan jika kamu adalah “aset” SDM yang tepat untuk perusahaan.

Saya memang membutuhkan pekerjaan paruh waktu karena masih kuliah. Harapan saya, saya dapat mengaplikasikan ilmu yang saya terima untuk membantu perusahaan mencapai tujuan bisnisnya.

Saya mencari pekerjaan dengan waktu yang fleksibel. Dan dengan pengalaman yang saya miliki, saya percaya dapat membantu perusahaan perkembang lebih baik.

Artikel terkait: Passion Bukan Rahasia Kebahagiaan Bekerja

Pertanyaan 4: Berapa gaji yang Anda harapkan?

Enggak hanya untuk newbie, jujur saja, pertanyaan semacam ini juga sulit dijawab oleh mereka yang telah memiliki pengalama kerja.

Terlalu tinggi akan menurunkan kesempatan mereka diterima dalam pekerjaan, sementara terlalu rendah, bisa jadi tidak cukup menutupi kebutuhan sehari-hari.

Perusahaan menyakan hal ini karena ingin tahu apakah mereka mampu membayar kamu, juga ingin tahu, seberapa tinggi kamu menghargai diri kamu sendiri.

Kalau begitu, kira-kira jawab apa, ya?

aran yang bisa saya berikan sih, lakukanlah survei tentang gaji pada posisi serupa. Saat ini ada banyak kok, situs atau forum yang membahas gaji based on posisi pada perusahaan tertentu.

Saya mengharapkan gaji sesuai dengan pengalaman dan kualifikasi yang saya miliki.

Dengan pengalaman dan kualifikasi yang saya miliki saya mengharapakan gaji sebesar Rp 10-12 juta per bulan.

Pertanyaan 5: Mengapa Anda ingin bekerja disini?

Duh, nyebelin banget kan jawab pertanyaan macam ini?

Eh, tapi jangan baper dulu, perusahaan tersebut kan pengen tahu apakah meng-hire kamu tu bener-bener akan menguntungkan mereka dan ingin memastikan jika kamu adalah kandidat yang tepat.

Kebanyakan perusahaan nggak pengen calon karyawan mereka adalah orang-orang yang sudah desperate banget cari kerja. Karena tipe pekerja macam ini biasanya mau ditempatkan dimana, pada posisi apa, berapa lama mereka harus kerja, sama sekali nggak peduli.

Dalam arti, kalau calon karyawan saja sudah nggak peduli sama karier mereka, bagaimana mereka mau peduli sama perusahaan kan?

Trik menjawab: pastikan kamu mengenal visi dan misi perusahaan tempat kamu melamar pekerjaan. Lakukan survei, jika perusahaan tersebut punya situs, baca bagian “Tentang Kami”, “Press Release” dan lain sebagainya.

Contoh jawaban:

Perusahaan ini sudah terkenal sebagai perusahaan produk kesehatan yang terkemuka. Dan pengalaman saya dalam memasarkan produk-produk perawatan kesehatan membuat saya tertarik dengan tantangan yang ditawarkan oleh perusahaan Anda.

Itulah 5 pertanyaan kerja part time yang sering ditanyakan saat wawancara kerja. Emak doain wawancara kamu besok sukses, ya.

Tapi seandainya nggak diterima, jangan patah semangat; coba tambah skills, dan bikin CV yang lebih kreatif. Good Luck!

Show 9 Comments

9 Comments

  1. Pertanyaan tentang gaji berapa yang diharapkan memang selalu ada ya

  2. Solusi terbaik nih untuk yang mau melakukan wawancara kerja part time

  3. Waw lengkap dengan saran jawabannya nih. Boleh dicoba tuh

  4. Wah bermanfaat sekali tuh buat yang mau melamar pekerjaan part time

  5. Wah lengkap nih penjelasannya ada contohnya juga dan juga jawabannya

  6. Agar lebih bermanfaat untuk negara dan bangsa Mbak. Wkkwkkwkk, apaseh….

  7. Ya karena perusahaan juga nggak pengen ka dapat karyawan yang hanya seumur jagung. Test wawancara kerja kan juga menghabiskan dana resourse mereka

  8. Semoga membantu ya…

    Terima kasih sudah bersedia mampir ya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *