5 Items yang Saya Inginkan dari Hijabenka untuk Tampil Gaya di Hari Lebaran ( juga Bulan-bulan Berikutnya)

Ini adalah sebuah acara Kompetisi Blogger ShopCoupons & InvolveAsia X HB & BB. Yang diselenggarakan oleh ShopCoupons. voucher berrybenka dan voucher hijabenka disponsori oleh Berrybenka & Hijabenka.


Hari keempat di Temanggung,

Jujur aja, mudik tahun ini sebetulnya tidak terlalu saya rencanakan. Banyaknya pekerjaan, kegiatan akhir tahun di sekolah bimbingan membaca Hana, juga repotnya persiapan masuk SD membuat saya tidak berencana mudik tahun ini. Apa dikata, Bapak dan Ibu telepon ada hal penting yang harus didiskusikan dengan keluarga besar. Mau tak mau akhirnya saya pun memutuskan pulang.

Karena mendadak, persiapan mudik pun jadi nggak maksimal. Jadi mudiklah saya hanya dengan baju yang melekat di badan plus satu stel baju untuk ganti. Giliran sampai kampung baru sadar, kalau baju saya yang di ada di lemari hanyalah baju-baju saya jaman SMA. Muat sih, tapi tentu sudah kurang pas untuk usia saya.

Jadi, saat ada waktu luang, saya “mampir” saja di Hijabenka, salah satu e-commerce busana muslim terbesar di Indonesia.

Saya memilih Hijabenka, karena setiap produk di beri penggambaran dengan detil, termasuk juga cara merawatnya. Belanja online juga membuat saya lebih mudah menentukan items yang sesuai dan pas untuk saya. Saya malah sering bingung jika harus masuk toko dan memilih satu persatu produk yangada disana. Melelahkan dan butuh waktu lama untuk ngubek-ngubek seluruh isi toko. Apalagi di kampung halaman saya ini, nggak semua items kan dipajang. Jadi malah pusing kalau harus beli baju offline. Belum lagi kalau baju yang dicari tidak cocok. Terpaksa ganti toko satu ke toko yang lain.

Beda halnya jika dengan belanja online, saya cukup menuju kategori produk, dan mulai memilih produk yang sesuai untuk saya. Hanya dalam waktu satu jam, saya sudah menemukan 5 items yang saya inginkan di Hijabenka.

5 items yang saya inginkan di Hijabenka

Sejak masuk usia 35, saya mulai suka dengan baju yang lebih berwarna. Kalau dulu pasti semua serba hitam putih. Kabarnya ni, makin tua, kita butuh baju yang lebih colorful untuk membuat penampilan lebih segar.

Di usia 35-an juga saya lebih suka dengan fashion-fashion dengan kualitas lebih. Jika dulu baju dengan bahan apa saja, selama itu hitam putih, ya ambil. Tapi sekarang, saya lebih tahu bahwa fashion dengan kualitas lebih baik (baik dari segi bahan atau cuttingnya) akan terlihat lebih nyaman di badan, lebih sempurna menutupi kekurangan bagian tubuh, dan tidak cepat buluk.

Fashionable it is not about wearing clothes that’s on trend, but wearing those which you’re feeling comfort and fit within.

Tapi ada aturan saya yang tak pernah berubah saat memilih baju, yaitu modelnya harus long lasting (lipstick kale… he he he). Maksudnya modelnya cocok dipakai sepanjang tahun, sesuai untuk beberapa acara, dan mudah di mix and match. Cara memilih seperti ini juga lebih hemat lho, karena kita hanya perlu beberapa item untuk bisa tampil gaya dalam beberapa acara.

Seperti 5 items pilihan saya di Hijabenka berikut ini.

1. Blazer

Outer will always save your day, begitu orang bilang. Karena itu, bagi saya outer fit termasuk a must have items. Acara santai ataupun resmi, outer tetep cocok sebagai padanan. Apalagi untuk Sahabat yang sedang mulai berhijab. Outer bisa menjadi pilihan untuk tetep mengenakan baju-baju lengan pendek sambil tetep tampil rapi dalam balutan baju tertutup.

Kita juga nggak perlu takut mati gaya saat memakai outer, toh gaya ini lagi nge-trend kan?

Dan kali ini saya memilih blazer untuk pilihan outer fit saya. Alasannya: modelnya lasting, cocok untuk acara casual atau resmi. Karena tubuh saya tidak terlalu tinggi, jadi nggak akan cocok dengan outer fit semata kaki yang lagi trend saat ini.

2. Dress Cutaway

Salah satu rahasia memilih baju untuk wanita usia 35 ke atas adalah it should be well enough to flatter your body.

Saya memiliki tubuh berbentuk buah pear. Jadi, wajib bagi saya memilih baju yang bisa menutupi kekurangan tubuh bagian bawah. 

Baju dengan bahan yang ringan juga lebih cocok untuk wanita dengan bentuk tubuh seperti saya. Dan pilihan saya jatuh pada dress maxi dengan potongan cutaway shoulder ini. Bahannya ringan, dengan bentuk bagian bawah melebar . Pas kan?

3. Celana panjang kulot

Orang dengan bentuk tubuh pear, kurang sesuai dengan celana panjang yang terlalu ketat karena biasanya lemak banyak terkumpul di bagian bawah. Bahan celana pun sebaiknya tidak dari bahan yang terlalu “berat” seperti bahan denim atau drill.

Dan karena tubuh saya pendek, maka celana panjang semata kaki akan membuat tubuh saya terlihat lebih tinggi.

Jadi, inilah celana panjang pilihan saya dari Hijabenka; tidak ketat, menutupi bagian tubuh bawah saya, panjang semata kaki, dan dibuat dari bahan yang ringan ringan. 

4. Manset

Karena saya memilih dress tanpa lengan, tentu saya butuh manset dong sebagai alternatif mix and match saya nanti.

Sengaja saya memilih manset dengan warna yang sedikit colorful, karena dress yang saya pilih adalah dress warna hitam.

Di usia saya yang menuju 40, tak masalah untuk bereksperimen dengan warna, dan nggak perlu terlalu mixy matchy juga. Warna-warna terlalu macth dan memberi kesan polos justru membuat tampilan saya kaku dan kusam.

5. Shawl

Saya juga sengaja memilih shawl dengan motif sedikit lebih rame untuk mengimbangi kombinasi baju hitam, abu-abu, dan biru tua, yang terlihat polos.

Dari 5 items diatas, kira-kira seperti inilah gaya mix and match saya

Show 7 Comments

7 Comments

  1. "Fashionable it is not about wearing clothes that's on trend, but wearing those which you're feeling comfort and fit within."

    Quote nya jempolan.

  2. asli jadi pengen beneran ini he he he. Terima kasih sudah mampir ya, mbak.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *