Kulineran Favorit untuk Buka Puasa Bareng di Kota Parakan, Temanggung

Ada yang mau mudik via kota Parakan, tapi kawatir mau buka puasa dimana? Tenang, pilihannya banyak kok, enak-enak lagi.

Seperti yang pernah saya ceritakan di post Pasar Legi Parakan, jika kampung halaman saya ini sekarang terus berbenah dan menjadi semakin cantik. Tidak hanya fasilitas umum yang diperbaiki, tapi juga sarana lain seperti kulineran juga dibenahi.

Jadi, jika saat ini Sahabat ingin mudik melewati kota Parakan nggak perlu kawatir lagi tentang masalah makan. Banyak pilihannya.

Rekomendasi kulineran di kota Parakan untuk buka puasa

1. Warung makan Ani

Ini adalah resto makanan legendaris di kota Parakan. Selain jadi salah satu favorit tempat makan warga sekitar, bisanya para pendatang, mudikers, atau siapa saja yang melewati kota Parakan pasti tidak lupa mampir di warung ini.

Menu yang ditawarkan di Warung Makan Ani ini juga beragam, mulai dari soto ayam, rawon, gudeg, dan masih banyak lagi.

Warung makan Ani gampang banget kok dicari. Kalau Sahabat datang dari arah barat dan melewati jembatan Kali Galeh, maka Warung Makan Ani terletak di sebelah kiri jalan. Persis di pertigaan Parakan – Temanggung – Kedu. Lebih tepatnya ada di Jl. Raya Parakan – Kedu Km. 2, Campursari, Temanggung.

2. Kuliner Malam Pasar Legi, Parakan

Mau cari apa aja disini ada; bakso, soto, sate, mie ayam, bubur kacang ijo, semuuuaaa…. ada! Silahkan dipilih.

Seperti namanya, letaknya tentu saja di Pasar Legi, Parakan. Tepatnya disebelah utara pasar.

Kalau Sahabat datang dari arah Wonosobo, deretan kiosnya ada disebelah kiri setelah belokan Pasar Legi. Tapi kalau Sahabat datang dari arah Ngadirejo, ya harus muter dulu. Bisa lewat kantor polisi Parakan, atau agak jauh, muter di tugu Bambu Runcing.

Seperti namanya, pasar malam, kios-kios makanan disana buka mulai jam 6 sore. Pas banget untuk buka puasa. Apalagi, letaknya juga tidak jauh dari masjid Kauman, atau mushola-mushola kecil yang ada disetiap gang (lupa anmanya, maaf 😀).

3. Warung mie godog sore

Ini saya agak lupa nama tepatnya sih, tapi dia ada di dekat pertigaan Djanoko, Parakan. Warung lama, dan favorit saya sejak kecil. Mie rebusnya uenak buanget, khas mie godhog jawa.

Kalau dari arah perempatan kantor pos, tinggal lurus aja, letaknya ada disebelah kanan.

Nanti deh, kalau pulang, saya update info lengkapnya, ya.

4. Kuliner Jl. Diponegoro

Di malam hari, sepanjang Jl. Diponegoro (arah barat menuju Pasar Legi Parakan) saat sebetulnya juga banyak warung-warung tenda yang biasa digunakan untuk buka puasa bersama.

Mulai dari goreng sore, warung pecel lele dan ayam goreng, nasi goreng, juga sego kucing. Tinggal milih suka jajanan apa.

5. Warung brongkos bu Ramijan

Ini adalah warung must visit setiap kali saya pulang ke Parakan. Aromanya nasi anget  plus kuah brongkos dan daging sapi empuk diatasnya, nggak akan pernah saya lupa. Nulis begini saja rasanya saya ngecium aromanya. Lebay? Pasti akan bilang “enggak” kalau sudah nyobain makan disini.

Dari jaman saya TK, saya sudah sering jajan kesini. Dulu tuh, saya beli nasi dan kuah brongkos cuma Rp100,- disini. 😀😀

Bahkan saya punya cerita aneh bin ajaib yang berkaitan dengan warung ini. Nanti aja deh, saya cerita di post terpisah, ya.

Warung ini amat sangat populer bagi para pendatang di kota Parakan. Warungnya nggak pernah sepi dari pengunjung. Tapi sayang bukanya hanya di jam tertentu.

Pokoknya kalau lewat kota Parakan, cobain deh, mampir. Nggak jauh kok, hanya beberapa meter dari perempatan kantor pos.

Hmm… ada lagi nggak, ya? Ada sih sebetulnya, kalau sampai di Parakan masih agak sore (jam 4-5), di seputaran tugu Bambu Runcing dan Pasar Legi Parakan, juga banyak tukang takjil untuk berbuka puasa.

Tapi saya jarang main kesini, paling sering mampir ya, di kelima tempat diatas. Kurang sreg saja sama beberapa makanannya, lebih suka masakan ibu. He he he

Oke deh, itulah beberapa rekomendasi tempat buka puasa bareng di kota Parakan. Semoga bermanfaat, ya. Selamat mudik, semoga selamat sampai tujuan dan hepi kumpul bareng keluarga.

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *